Proses pembuatan ID Card dilakukan oleh professional bergantung pada bahan yang digunakan dan desain yang diinginkan klien. Orang-orang menggunakan ID Card biasanya adalah para karyawan yang bekerja untuk perusahaan tertentu. ID Card digunakan sebagai tanda pengenal juga pada acara tertentu.
Pada ID Card biasanya akan dicantumkan nama lengkap, foto, dan jabatan yang diemban. Orang-orang yang berada di gardaterdepan, seperti customer service atau kasir membutuhkan ID Card untuk dikenali klien. Adanya ID Card menuntut pemakai untuk tidak sembarangan bertindak.
Pasalnya, baik dan buruk peran pegawai menentukan nilai perusahaan di mata klien. Pembuatan ID Card bisa dilakukan melalui berbagai media, paling sederhananya melalui Ms. Word. Anda bisa saja membuat ID Card sendiri menggunakan HVS dan melaminatingnya di tempat fotokopi.
Namun, hal tersebut tidak mungkin dilakukan dalam skala besar karena berbagai pertimbangan. Dana yang keluar tidak bisa diperkirakan, bisa jadi lebih mahal dibandingkan Anda memesan ketempat membuat ID Card. Desain yang didapatkan cenderung tidak lebih bagus karena bukan ditangani profesional.
Komputer untuk Membuat ID Card
Jika memanfaatkan pembuatan ID Card digital maka otomatis Anda membutuhkan setidaknya computer dan printer. Dari komputer, Anda bisa memanfaatkan beberapa perangkat lunak, seperti Corel Draw atau Photoshop. Tidak semua orang bisa memanfaatkan dua perangkat lunak ini. Butuh belajar dulu baru mahir.
Corel Draw merupakan perangkat lunak pembuat ID Card yang menggunakan unsure vector atau garis. Bukan hanya bisa dimanfaatkan untuk membuat ID Card, Corel Draw juga kerap dimanfaatkan sebagai pembuatan logo dan desain template buku bacaan anak maupun buku bacaan serius.
Selain Corel Draw, ada juga perangkat lunak Photoshop yang direkomendasikan untuk pembuatan ID Card digital. Tipe file yang bisa diotak-atikoleh Photoshop biasanya bitmap dan raster. Dibandingkan dengan Corel, Photoshop memang lebih leluasa jika digunakan untuk mendesain tanda pengenal.
Pada dasarnya pilihan untuk menggunakan Corel Draw atau Photoshop bergantung pada kemampuan masing-masing. Jika ingin cara pembuatan yang sederhana dan anti ribet maka bisa menggunakan Corel Draw. Tentu hasilnya berimbang dengan kemampuan profesional yang mengerjakan.
Perangkat Lain untukMembuat ID Card
Bukan hanya komputer, elemen lain yang digunaka nuntuk proses pembuatan ID Card digital adalah printer, mesin laminasi, plong ID Card, dan alat pembolong. Printer yang digunakan bukan printer untuk mencetak HVS, melainkan printer khusus yang setidaknya bisa mencetak kertas dari PVC.
Setelah ID Card dicetak, selanjutnya bisa dilaminasi menggunakan mesin yang juga didesain khusus untuk merapatkan kertas PVC. Ada dua system pemanas, pertama hot shoe dan yang kedua meca heating. Untuk keawetan bisa memanfaatkan hot shoe, untuk kestabilan bisa memanfaatkan meca heating.
Proses selanjutnya adalah plong ID Card atau lebih mudah jika disebut sebagai mesin yang mencetak ID Card laminasi menjadi kotak. Biasanya ID Card yang dipotong menggunakan alat ini akan berukuran 54 x 86, hasilnya rapi tanpa memerlukan daya atau aliran listrik sama sekali.
Setelah ID Card dicetak menjadi kotak, selanjutnya diberikan sisi pembolong untuk mengaitkan tali atau elemen lain yang menghubungkan ID Card dengan pengguna. Desain bolongnya ID Card disesuaikan dengan jenis tali yang akan digunakan.
Mungkin Anda sedang ingin membuat ID Card dengan kualitas baik dan tanpa ribet. Saat ini jogjacard.com bisa membantu menyediakan keperluan Anda. Jangan ragu untuk segera menghubungi 082137830045 atau mendatangi alamat JogjaCard.com di Jalan Veteran 172 Yogyakarta sekarang juga. Dijamin, proses pembuatan ID Card berkualitas baik yang akan didapatkan.